Main Poker Online - Menurut semura orang orgasme adalah hal yang paling nikmat untuk di lakukan dalam berhubungan seksual. Meski kaum wanita yang sering dikatakan melakukan orgasme palsu, bukan berarti kaum pria tak melakukannya demikian. Ada banyak hal yang mungkin belum Anda ketahui tentang orgasme.
Berdasarkan hasil penelitian orgasme yang di kutip dari situs Naij, berikut ini ada beberapa hasil yang diteliti:
1. Seseorang yang mengalami orgasme secara teratur dapat panjang umur, sedikit memliki rasa stresnya. Mereka cenderung berisiko rendah menderita penyakit jantung, kanker payudara, kanker prostat, dan endometriosis.
2. Anda juga bisa alergi terhadap orgasme.
3. Orgasme tidak menginduksi persalinan pada kaum wanita hamil tetapi mereka bisa menyebabkan kejang-kejang.
4. Bagi kaum wanita yang mengalami orgasme hanya 35 persen dibanding dengan kaum pria saat berhubungan seksual pertama kalinya.
5. Kunci dari seorang wanita mengalami orgasme bukan dari foreplay, tetapi lebih sering pada saat berhubungan seks.
6. Wanita berusia 30 tahun lebih sering orgasme tetapi kurang berhasrat.
7. Wanita memiliki berbagai jenis orgasme dibagian tubuh tertentu.
8. Satu dari empat dan sebagian laki-laki memalsukan orgasme dengan bantuan alat bantu sex.
9. Cinta meningkatkan kemungkinan orgasme palsu pada sebagian orang.
10. Anda dapat memberitahu bagaimana wanita mengalami orgasmik dengan melihat paras wajahnya, ketika ia berjalan, dan kecerdasan emosional dari perilakunya.
11. Wanita yang gemar memangkas rambut kemaluan, mereka memiliki fungsi seksual yang lebih baik.
12. Tingkat kepuasan seksual kaum wanita dapat memprediksi kesehatan mental dan kesehatan fisik mereka.
13. Wanita yang lebih pendek biasanya lebih merasakan puasnya seksual dibandingkan dengan wanita yang lebih tinggi, karena jarak antara klitoris dan vagina mereka lebih dekat.
14. Wanita merasakan lebih sering orgasme bila dengan pria maskulin, pria tampan, dan pria bertubuh simetris.
15. G-spot benar-benar ada dan sering dibicarakan.
No comments:
Post a Comment